Rabu, 18 Maret 2009

Sejarah

Semenjak tahun 1992 saya sering diajak paman (Pak Harno HMC) sebagai crew di team road race,disitulah saya diperkenalkan dengan Cak Malik seorang tunner terkenal dari surabaya kala itu,disitulah saya diajarkan ilmu mengenai knalpot.
semenjak itu saya berkeinginan menjadi seorang seniman knalpot dan cita-cita itu direstui dan bimbing oleh beliau,perlahan hasil-hasil ketekunan saya terealisasi.
Pertama kali tahun 1996 knalpot motor suzuki shogun kami modifikasi untuk dipergunakan dalam kejurnas road race di solo baru yang pada saat itu motor di pegang oleh pembalap terkenal solo yaitu cahyo edi elkadis berhasil mendapat juara 2.
semenjak tahun 1997 saya terus berkarya,hasilnya saya berhasil membuat motor RX-Z HMC menjadi momok di dunia road race khususnya kelas Sport Standart 135-150cc lewat pembalap Adi AW sampai tahun 2000 juara Yamaha CUP di berbagai event ,hasil itu tidak lekas membuat saya terlena,tahun 2001 saya mencoba di peruntungan lain lewat Drag Bike ,bekerja sama dengan mekanik Gudek ceker (Om Do) , dan hasilnya dari tangan saya,saya berhasil membuat prestasi juara 1 FFA dan juara 2 kelas 150cc lewat motor suzuki RGR 150cc yang di joki Suryo (Alm).
Tahun 2002 saya kenal dengan mekanik terkenal asal magelang M.yusron saya langsung bisa menyabet gelar juara 1 kelas satria 125cc 2-tak,semenjak itulah prestasi-prestasi kami torehkan dengan team B-PAZZ Racing. juga saya membuat Team Techno juara 2 4-tak 125cc di event Kemon motorplus 2 tahun berturut-turut Tahun 2002-2003.Disamping itu saya juga mengawal Dadang handaru pembalap dari Team OOB Widi Wibawa juara 1 Nasional 125cc 2-tak Tahun 2005.
Tahun 2005 saya dibimbing ilmu knalpot untuk membuat knalpot Yamaha YZ 250 milik Antony (Team Sabati) oleh tunner Bangkit Kristianto (Thole) CCP,hasilnya Alhamdulilah motor tersebut juara Nasional Tahun 2005 sampai sekarang bahkan menghasilkan banyak rekor-rekor fantastis dan belum terpecahkan sampai saat ini.
Tahun 2007 saya mencoba mandiri dan kemudian saya keluar dari Team B-PAZZ dan sekarang berganti dengan Team MIHAMA.Saya ingin suasana lain dan lelah untuk berkompetisi lagi mungkin sudah tua kali,namun Tahun 2009 saya mulai mencari suasana baru,saya berkolaborasi dengan Mameh di Team Rally Utama Techno mengikuti Kejurnas Motoprix hasilnya seri 1 di Bogor juara 2 MP5 terus seri 2 di Kenjeran juara 3 MP5,saya juga membuat knalpot untuk Team Grasstrack Batu Licin KalTim juara 1 bebek modifikasi dan Sport campuran lewat joki Tamjid dan fajar berang-berang .
Prestasi-prestasi itu tidak akan pernah membuat saya berbangga hati ataupun kesombongan akan tetapi hasil itu hanyalah sebagai motifasi saya untuk terus berkarya bagi Agama,Keluarga dan Indonesiaku tercinta tak lupa saya berpesan bahwa generasi muda agar selalu berprestasi di segala bidang Amien.

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Abang mameh guru nya potter pekajaman otd ya?
    Dia sekarang di Papua.

    BalasHapus